PUISI WANTO TIRTA AJIBARANG BANYUMAS.

PUISI   WANTO TIRTA   AJIBARANG BANYUMAS. 

Untuk memberi Ruang Publik. Rubrik BUDAYA KoranPurworejo.Com menerima tulisan karya yang relevan, seperti Puisi, Cerpen, Laporan Diskusi, Ulasan pentas dan sejenisnya. Akan dimuat disetiap hari Minggu. Rubrik ini digawangi Penyair dan Essays Sumanang Tirtasujana.

RINDU

Kata hanyalah rangkain huruf
Yang mengantarkan pesan rinduku
Padamu pemilik kasih
Tak pernah jemu menghitung musik
Cinta terpahat pusaran waktu

12022018


RINDU TAK TERLERAI

Engkaulah rindu tak terlerai
Berulang kali datang dan pergi
Menggoda jiwa meramu mimpi
Sesekali lupa mengingatmu
Karena sibuk urusan di dunia

01042018


MELUKIS CINTA

Kulepas pandang mata tengadah
Dalam bentang langit tanpa mega
Melukis cinta sepenuh jiwa
Dengan tinta emas di kanfas kehidupan
Kelak kukenang saat rindu reda

15042018

PERJANJIAN DENGAN KEKASIH

kekasih
bukankah kita pernah sepakat berbohong
berselingkuh tanpa rikuh
berjalan mengikuti rel kereta
menuju stasiun sama
dalam jalan berbeda

kekasih
tangis sesenggukan itu
bagai sandiwara hujan
di musim kemarau
buatan manusia
hanya sepintas menyiram kesejukan
setelah itu kembali panas

kekasih
hutan tempat dulu kita jalan bergandengan
sekarang sudah gundul
lihatlah di sana
tapak kaki kita terlihat jelas
menjadi stempel perjanjian
bermetrai ketulusan
meski kau berulangkali melanggarnya

kekasih
sekian janji
telah ternodai
muak dan jijik
dengan begitu
apakah kita masih rela
bersusah payah menyatukan mimpi

rasanya
ah
rasa
tak berlogika

03012015


BUNGA

Dengan bunga hati teriris
Menangis sedih dirimu pergi

Dengan bunga aku nelangsa
Dirimu tega tinggalkan luka

Dengan bunga aku sengsara
Terjerat riba ratusan juta

Dengan bunga aku terpana
Memandang langit gelap gulita

Dengan bunga aku bermimpi
Mengunduh rindu pada kekasih

Dengan bunga aku ziarah
Mengenang ayah bunda telah tiada

Dengan bunga melati aku cinta
Pada negeri nusantara

Dengan bunga aku tertawa
Menghibur diri membuang lara

Dengan bunga aku mencari rejeki
Untuk hidupi anak istri

Dengan bunga aku jatuh cinta
Padha kekasih janji setia

Dengan bunga aku bicara
Tentang kehidupan yang keras

Dengan bunga kupanjat doa
Untuk bahagia dunia akhirat

05062017

Wanto Tirta

Lahir dan besar di desa Kracak Ajibarang Banyumas Jawa Tengah.

Peraih penghargaan Gatra Budaya Bidang Sastra Kabupaten Banyumas tahun 2015.

Menulis Puisi dan geguritan, bermain teater dan ketoprak. Bergiat di teater Gethek dan Komunitas Orang Pinggiran Indonesia (KOPI). Beberapa puisinya masuk antologi bersama.

Tahun 2015 menerima penghargaan "Anugerah Gatra Budaya" Pemerintah Kabupaten Banyumas bidang sastra

Tahun 2017 sebagai nomine penghargaan Prasidatama kategori Tokoh Penggiat Bahasa dan Sastra Jawa dari Balai Bahasa Jawa Tengah.

Motto : "bismillah mengalir sampai jauh".

Mukim di desa Kracak RT 3 RW 1 Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas Jawa Tengah 53163

email : wantotirta@gmail.com