Buka Bersama Ala Seniman ( Serta Kejutan Ulang Tahun )
LOANO ( koranpurworejo.com) -- HARI Minggu (27/5) bertempat di Rumah Sanggar Rias Titi Prabandari , Desa Sejiwan Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo. Adalah hari yang berkesan bagi para seniman Purworejo.
Pasalnya acara yang bertajuk buka bersama tersebut. Dihadiri banyak lintas seniman dan seniwati Purworejo.
Lintas seni tersebut diantaranya, dari kalangan Seni Musik Yosafat cs, Seniwati Tari, juga tampak hadir dari Sanggar seni Prigel, Komunitas Teater Purworejo, kalangan Sastrawan, Komunitas Pantomimer Purworejo. Juga tidak ketinggalan kalangan perias Harfa Melati Purworejo.
Tak heran , dari acara yang digelar Titi Prabandari, tidak kurang dari 100 orang hadir.
Bahkan hadir pula kalangan fotografer dan beberapa penyiar radio.
Jamuan buka puasa digelar Outdoor layaknya Cafe pekarangan ( foto mas)
Sejak pukul 16.30 para kolega dari Titi Prabandari ( yang kita kenal sebagai penulis puisi dan pemain teater itu ) , sudah banyak yang hadir.
Acara santai yang dipandu MC beken Heru Probo dan iringan Musik Yosafat, membuat suasana menjadi benar benar, seperti acara kumpul lintas seniman.
Berbagai lagu pun mengalun , sementara para kolega seniman menikmatinya sambil duduk , sebagsimana Cafe Autdoor, yang sengaja di setting di luar rumah.
Beberapa seniman , tampil mengisi acara sore itu dengan berbagai lagu lagu romantis.
Yosafat seniman musik, mengatakan " Suasana seperti ini, layak untuk di tradisikan, supaya seniman saling menguatkan ", tandasnya.
Sementara Chalimatu Sadyah (Dyah Iim ) yang datang dari desa Lubang, Kecamatan Butuh, mengaku senang dengan acara yang digelar Titi, bahkan pihaknya juga pingin ikut menggelar acara serupa.
Suasana keakraban keluarga lintas seniman ( foto Mas ).
Hingga sampai pukul 17. 45 sore, saat buka puasa tiba, seorang Ustad memberi doa tanda dimulainya membatalkan puasa ( berbuka ). Tiba tiba dikejutkan oleh seorang sahabat Titi Prabandari , muncul , Sambil membawa Kue Ulang tahun. Sambil menyanyikan lagu . " Panjang umurnya..panjang umurnya serta mulia serta muliaaa serta mulia...."
Spontan hadirin jadi terkejut. Lilin pun di tiup Titi, kemudian roti dipotong, dibagikan pada Suami Titi, juga kerabat beberapa seniman yang hadir.
Ucapan pun mengalir disertai gelaktawa para kolega Titi Prabandari.
Menurut Sastrawan Sumanang Tirtasujana yang juga hadir di acara tersebut, Menganggap acara semacam ini, sangat baik untuk ditradisikan. " Keakraban ini, sungguh mencairkan hubungan antara seniman. Kita perlu suasana keakraban seperti ini, supaya antar seniman tidak berjarak dan saling menguatkan ", tandasnya.
" Bu Titi Prabandari , dengan inisiasi ini, sangat cerdas. Karena seniman tidak harus menunggu hal semacam ini , dari pihak pemerintah. Sudah semedstinya seniman membuat tradisi sendiri ", imbuhnya. ( Mas - Barep).
Tidak ada komentar