Awali Sambut Hari Jadi ke 189 ,Purworejo Adakan Grebeg Durian

PURWOREJO
(KORANPURWOREJO)
Peringatan Hari jadi Kabupaten Purworejo ke- 189.
Diawali Grebeg durian,  satu rangkaian acara yang berlangsung selama tiga hari mulai ( 14/2 /2020 hingga – 16/2/2020)

Acara dibuka Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM yang dipusatkan di Jalan RAA Tjokronegoro tepatnya di depan Pendopo Kabupaten Purworejo, Jum’at sore (14/2/2020).

Selain dihadiri oleh Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM, juga hadir Kapolres Purworejo AKBP Rizal Marito, forkompinda , dan OPD serta masyarakat umum.

Prosesi grebeg durian diawali dengan kirab dari Museum Tosan aji menuju Tugu Gunungan sisi sebelah timur alun- alun yang dilakukan oleh peserta festival, Penyuluh Pertanian Lapangangan(PPL) dan para pejabat Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan (DPPKP) Kabupaten Purworejo.

"Hari Jadi Kabupaten Purworejo ke -189.”Kegiatan ini akan dilaksanakan secara rutin setiap tahun sekali , dengan tujuan untuk mempopulerkan varietas unggul durian dari 9 kecamatan di Kabupaten Purworejo,” jelas Agus

Durian asal Purworejo sudah sangat populer di daerah luar Purworejo. Salah satunya adalah varietas unggul durian Sikatap dari Desa Kalitapas , Kecamatan Bener yang telah mendapat lebel unggul dari Kementerian Pertanian.

“Durian ini rasa manis legit dan sangat disukai oleh para penggemarnya karena dagingnya tebal, bijinya kecil dan pipih , itulah salah satu keunggulan durian tersebut, dan masih banyak lagi durian lokal asal Purworejo yang membanggakan,” kata Bupati.

Kegiatan ini diikuti oleh 32 peserta dari 9 kecamatan di Kabupaten Purworejo.Selain festival durian juga ditampilkan jenis varietas unggul manggis Purworejo.

“Kami berharap dengan terselenggaranya acara ini nama Purworejo dapat lebih terangkat dan dikenal , tidak hanya adanya Keraton Agung Sejagat , tapi durian Purworejo juga bisa lebih terkenal lagi,”kata bupati berkelakar.

Sementara itu Kepala dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan Wasit Diyono menjelaskan bahwa salah satu tujuan dari acara tersebut adalah merupakan wujud rasa syukur masayarakat petani durian di Purworejo.” Selain festival durian , acara ini juga menampilkan panggung hiburan dan bazar produk – produk olahan dari buah durian misalnya kripik biji durian,”ujarnya.
Dari pengamatan media Koran Purworejo, situasi kegegapgempitaan  kota Purworejo, kini bagai kota 1000 event. Purworejo menjado kota yang lebih dinamis dari 5 tahun sebelumnya. (STS)